Buru Daftar Barudak !!!

Laman

Jumat, 23 Mei 2014

Cerita Cinta Horror Ira - Part 7 "Diaryku"

Setelah apa yang terjadi padaku, aku pun mencoba untuk menulis diaryku :

Diary "Gebetan Yang Tertikung" :

Apa orang yang memperlakukanmu dengan begitu baik harus diam menjahatiku? Aku dengar dia adalah orang baik, pekerja keras, mau mengalah, rajin beribadah dan juga suka gegeroh, namun diam-diam mengungkapkan perasaan kepada wanita impianku dan itu kamu.

Aku kalah… aku lengah…aku lieur... sesaat dikala aku berkedip kamu lenyap, kamu wanita impianku telah direnggut. Perasaanmu kini terbelah, setengah untuk orang yang begitu baik mungkin setengah lagi hanya untuk kutanya-tanya.

Aku tidak menyalahkanmu, kan aku liat kamu bahagia, hanya dulu aku dapat melihat hati yang penuh pada sepasang kedua bola matamu. Sekarang aku kagok mencari cinta yang baru oleh karena begitu banyak ketakutan didalamnya. takut dibohongi takut di gauli :"-(( engga ketang muehehe

Aku ingin bertepuk tangan dan kekeprok, namun khawatir kamu tersinggung. Apa ini pertanda untukku menata hidup yang baru untuk seseorang yang baru? Aku tidak yakin, sebab sampai pada hari ini rindu selalu lebih kuat dari kekecewaan. oh shiiiiit meeeen :"-(( dadas always in the dark :"-((

Aku tidak mau memilih pengganti dengan hati yang hanya memberikan rasa kasihan apalagi dengan seucap sayang. Hati yang menjerit tidak harus selalu menyerukan kesesepian. Biarlah aku sendiri asal tidak memiliki yang tidak aku cintai. Ini lebih baik dari akal-akalan. Hanya kau wanita impianku dan hanya kamu cintaku. Jangan hanya karena cintaku yang begitu besar jadi cintaku tidak berarti apa-apa.
Kamu tau, kalau dulu kamu mencintaiku. Namun cinta kan yang kamu inginkan? Jika kamu dulu bilang cinta padaku lalu dia kah sisanya? Ah jika saja hatimu dapat aku pertanyakan.

Sekarang bayangkan jika hati wanita impianku dicuri oran akan kah hatinya akan kembali dengan utuh? Siapakah yang akan menjawabnya? Tanya sendiri. Mungkin ini pelajaran ternyata ada juga cinta yang jahat. Cinta yang mencari celah yang dapat memisahkan 2 hati yang sedang menyatu. Aku dan kamu yang dulu pernah menjadi Baiklah, baik. Biar bumi berputar, waktu berjalan, dan aku terpaku saja akan bayang bayangmu.

Memang… yang baik selalu menang dan yang terbaik hanya untuk dikenang.

Aku kalah…


~ Bersambung. . .
*Tunggu cerita selanjutnya oke :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar